Jakarta, 21 Januari 2025 – Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) telah sukses menyelenggarakan Senior Management Course (SMC) 2025. Kegiatan yang berlangsung selama 12 hari, dari 6 hingga 21 Januari 2025, ini melibatkan 201 peserta yang terdiri dari Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) TNI Angkatan Darat, Laut, dan Udara. Program ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas manajerial, wawasan strategis, dan sinergi lintas sektor dalam mendukung ketahanan nasional.
H
ari pertama SMC berlangsung di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, dengan pengarahan langsung dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Dalam arahannya, Presiden menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mencapai ketahanan pangan, energi, dan air sebagai fondasi menuju Indonesia Emas 2045. Para peserta juga dibekali materi dari sejumlah tokoh nasional, termasuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Pertanian Dr. Ir. Andi Amran Sulaiman, dan Direktur Utama PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri.
Malam harinya, dilaksanakan Gala Dinner yang dihadiri oleh jajaran pejabat tinggi negara. Menteri Pertahanan RI, Panglima TNI, dan para kepala staf Angkatan Darat, Laut, dan Udarahadir bersama pimpinan lembaga strategis seperti BULOG, PT Pindad, dan PT Pertamina. Selain itu, para akademisi dan praktisi dari universitas ternama seperti Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, dan Universitas Prasetiya Mulya turut hadir, menjadikan malam itu sebagai ajang memperkuat jejaring strategis lintas institusi.
Selama 11 hari berikutnya, kegiatan dilanjutkan di Gedung Pierre Tendean, Kementerian Pertahanan RI, Jakarta Pusat. Para peserta dibekali berbagai materi strategis yang disampaikan oleh narasumber terkemuka, baik dari kalangan akademisi maupun praktisi. Salah satu materi utama adalah “Strategic Management“ yang dibawakan oleh Prof. Sammy Kristamuljana, Ph.D., yang menyoroti pentingnya perencanaan strategis dalam pengelolaan sumber daya nasional.
